Sunday, March 10, 2013

Tentang pendidikan karakter

Baru bertukar cerita dengan Jane, jadi teringat tentang janji pada diri sendiri untuk membuat catatan tentang pendidikan karakter disini.

Please link to : www.CoreEssentials.org

Sumber bahan catatan ini diambil dari link diatas dan hal - hal positif yang diperoleh dari sekolah di KatyISD. www.katyisd.org

Pendidikan karakter yang dilakukan di Amerika terutama di sekolah sekolah yang berada dalam distrik Katy - Texas adalah dengan membuat 12 karakter yang menjadi bahan pembahasan setiap bulannya. Sebagai contoh : untuk bulan Januari, karakter yang dibahas adalah "determination", untuk bulan februari adalah "peace", pernah juga membahas beberapa karakter pada bulan - bulan sebelumnya, antara lain  "individuality, cooperation, compassion, honesty, friendship, patience, peace, respect, wisdom, joy, honor, obediance, courage, citizenship, caring,  dan karakter lain yang ingin dikembangkan dalam diri individu.
Kalau dilihat dari karakter - karakter diatas, memang sangat detil. Setiap karakter memiliki pilihan hewan yang dinilai memiliki karakter tersebut. Untuk tingkat SD, setiap karakter diberi penjelasan, cerita singkat sebagai bahan diskusi dan aktivitas yang harus dilakukan di rumah, bahkan ada judul lagu yang mendukung karakter tersebut. Selain itu ada 1 hari di minggu pertama setiap bulan, dimana anak - anak disarankan memakai baju dengan warna tertentu sebagai tanda dimulainya pemahaman tentang karakter pada bulan itu. Sebagai contoh, untuk karakter "peace" - putih - merpati, karakter "respect" - kuning - serigala, karakter "honesty" - hijau muda - angsa, dan sebagainya.

Untuk tingkat SMP, saya tidak melihat pembahasan karakter dilakukan secara detil seperti di SD. Tetapi sebagai orang tua murid, kami tetap mendapat pemberitahuan melalui email tentang "karakter bulan ini", hanya mau dibahas atau tidak, terserah masing - masing keluarga.

Menanamkan karakter baik dalam setiap individu tidak berhasil dengan hanya upaya dalam semalam, tidak juga seperti mempersipkan pelajaran untuk ulangan besok atau minggu depan. Semuanya melalui keseharian dari sejak kecil hingga dewasa. Setelah usia sekolah, dimana anak anak juga sudah mendapatkan penanaman karakter di sekolah, tetap saja keluarga menjadi tempat dimana anak - anak justru mendapat contoh nyata dalam kehidupan sehari - hari.


Komunikasi karakter bulan ini juga dilakukan melalui "marquee"


 
 
 
Education takes place in the combination of the home, the community, the school and the receptive mind
                                                                                                                Harry Edward


Terus dan terus diingatkan....... semoga

Belajar dengan mengerjakan "project" dan melakukan presentasi

Hari Jum'at kemarin, saya diundang oleh anak saya Aurelia yang sekarang kelas 1 SD datang ke sekolah, karena ada acara yang berjudul "Take a Trip Through The Heart of The Jungle". Seharusnya ini adalah acara untuk para bapak - bapak karena temanya adalah " Dads on Safari ", tetapi berhubung suami sedang tidak di tempat, jadi saya yang mewakili. Di undangan sudah tertulis bahwa acara berlangsung dari pukul 8:45 hingga 9:30.

Aurel sebagai Guide on Safari


Ketika masuk ke kelas, didepan pintu sudah disambut oleh Aurelia yang sudah mengenakan topi safarinya dan berlaku sebagai 'guide'. Meja belajar siswa sudah dilapisi kertas warna hijau dan diatasnya tergeletak hasil kerja setiap siswa yang akan ditunjukkan pada orang tua masing - masing.Orang tua diajak duduk di meja belajar anaknya dan mereka berlaku sebagai "guide" menunjukkan hasil pekerjaannya di sekolah.  Mulai dari "science project" yang membahas tentang hewan badak, kemudian bermain game binatang tentang pengurangan bilangan, dan terakhir membaca 4 buku tentang hewan, serta tidak lupa dengan makanan kecil " gold fish " berbentuk ikan yang sederhana saja.
Ditengah - tengah acara, setiap anak dan orang tuanya diminta berfoto seolah - olah sedang mengendari mobil "jeep" sedang di hutan....
Memang menarik.....



Materi yang disiapkan  saat "Dads on Safari"
 
 
Ini adalah mamaku menurut imajinasi Aurel....
 

Semua anak mempunyai imajinasi masing - masing tentang ibunya.... Karya - karya ini dibuat dalam rangka hari "Mother's Day "
 


Yang saya pelajari adalah bahwa anak - anak dari awal sudah dibiasakan untuk belajar melakukan observasi terhadap suatu hal dan kemudian mempresentasikan kesimpulan yang diperoleh dengan media apapun.

Maura yang kelas 3 SD pernah diminta untuk membahas tentang sistem pemerintahan di Amerika. Selain itu setiap tahun, setiap kelas membuat sebuah kegiatan untuk dipertunjukkan  kepada orang tua, baik perkelas maupun per angkatan. Saat kelas 2, Maura beserta teman - temannya seluruh kelas 2 membuat pertunjukkan panggung untuk kelas " Music" nya yang berjudul " Go Fish".

 
 



Untuk di SMP, Oda pernah memilih media cat minyak sebagai presentasi topik yang dipelajarinya dalam "history project".



 
Sebuah project Oda untuk kelas Art, membuat patung dari bahan - bahan "junk", yang kemudian terpilih untuk dipamerkan di sekolah dan terpilih sebagai wakil sekolah pada KatyISD Spring Art Show pada tanggal 7 Mei 2013


Sebuah metode alternatif untuk belajar yang tidak hanya dengan menghafal. Untuk kedepannya, kebiasaan melakukan presentasi sangat membantu dalam setiap kegiatan saat kuliah, bekerja, maupun kegiatan informal lainnya seperti berkarya dalam sebuah organisasi.

Hmm..... menarik dan bisa dicoba....